Penentuan Kandungan Serat Makanan
Serat memiliki peran penting dalam nutrisi manusia. Kandungan serat umumnya ditentukan menggunakan analisis serat kasar total AOAC 985.29 (metode Prosky) dan AOAC 991.43 (digunakan untuk penentuan kandungan serat kasar total dalam biji-bijian, kacang-kacangan, sayuran, dan buah-buahan serta sesuai dengan prosedur analisis resmi Jerman L00.00-18 untuk penentuan total kandungan serat berdasarkan § 64 LFGB).
Kedua metode ini melibatkan serangkaian pencernaan enzimatik pada sampel yang mensimulasikan proses pencernaan yang terjadi dalam sistem pencernaan manusia dan hewan. Hasilnya adalah residu yang tidak tercerna yang tersisa setelah analisis.
behrotest® Water Bath Terkendali Suhu dengan Pengaduk Magnetik
Water bath terkendali suhu behrotest® WBMR digunakan untuk simulasi pencernaan enzimatik, sesuai dengan metode-metode tersebut. Dengan proses pencernaan berulang pada salinan/duplikat sampel pada suhu yang telah ditentukan menggunakan berbagai enzim (a-amylase untuk gelifikasi, protease untuk menghilangkan protein, amyloglucosidase untuk menghilangkan pati), pengadukan sampel yang kontinu dan merata memastikan sampel tidak terlalu panas.
behrotest® Unit Filtrasi EN 6-V
Unit filtrasi EN6 melaksanakan fase filtrasi dan pencucian terakhir yang diperlukan oleh metode enzimatik untuk penentuan serat.
Digabungkan dengan water bath terkendali suhu dengan pengaduk magnetik WBMR, EN 6-V mengurangi waktu yang dibutuhkan dibandingkan dengan proses manual secara signifikan.
Corong kaca mempermudah pemasukan sampel yang telah dicerna dan pelarut ke dalam peralatan. Fungsi vakum mempercepat proses filtrasi dan pencucian.
EN 6-V
WBMR
‘
‘
‘
Hubungi:
PT Bopana Arga Prima Jaya
Jalan Jupiter VI Perum Bintang Metropol
Blok A7 No.16 Bekasi Utara 17122
Jawa Barat, Indonesia
Telp : 021-22163350
Hp : 08119762505 / 081285345374
Email : boney@bapj.co.id / tesa@bapj.co.id